Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Kesehatan Tenaga Konstruksi IKN, Petugas Kantin HPK Dapat Pelatihan

Kompas.com - 21/03/2024, 17:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi menjaga kesehatan para tenaga konstruksi di ibu Kota Nusantara (IKN), para petugas kantin di Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) mendapatkan pelatihan penjamah makanan.

Pelatihan tersebut mereka dapatkan bersama dengan para petugas kesehatan Puskesmas setempat, dan berlokasi di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), mulai Selasa (19/3/2023) hingga Rabu (20/3/2024).

Direktur Pelayanan Dasar Direktorat Pelayanan Dasar Kedeputian Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN Suwito mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan para pekerja konstruksi IKN sehingga tetap produktif.

Baca juga: Cerita Soal Ratusan Warga Diminta Robohkan Rumahnya demi Proyek IKN

Terlebih saat ini sumber energi para pekerja konstruksi didapatkan dari makan dan minuman yang ada di kantin HPK IKN itu.

“Sehingga apabila kantin menyediakan makanan sehat dan bergizi tentunya akan menjaga kesehatan para pekerja dan terhindar dari penularan penyakit,” jelas Suwito seperti dikutip dari laman resmi OIKN.

Dikatakan, menurut Keputusan Menkes RI tentang persyaratan higienitas sanitasi rumah makan dan restoran, yang dimaksud dengan penjamah makanan adalah orang yang langsung berhubungan dengan makanan beserta peralatannya mulai dari persiapan, pembersihan, pengolahan, pengangkutan sampai penyajian.

Hal ini yang terus diupayakan pihaknya agar semua makanan yang ada di wilayah IKN memenuhi persyaratan higienitas sanitasi rumah makan dan restoran.

Seluruh peserta mendapatkan pelatihan terkait regulasi dan peraturan persyaratan higienitas dan sanitasi makanan, prinsip-prinsip dan implementasi higienitas sanitasi makanan serta terkait penyakit bawaan makanan dan cara penanganannya.

Baca juga: Tak Lagi Tinggal di Bedeng, Ini Cerita Pekerja Konstruksi Saat Tempati Hunian di IKN

Kemudian, mereka juga mendapatkan materi tentang, bahan pencemar makanan, kemudian
tentang karakter dan bahaya yang ditimbulkan, lalu soal pencucian dan penyimpanan peralatan
pengolahan makanan, higienitas personal dan pengolahan makanan.

“Kami juga mengambil serta melakukan pemeriksaan sampel makanan dan minuman di pasar
Ramadhan HPK IKN,” papar Suwito.

Kedepannya, sambung Suwito, pihaknya bakal memberlakukan registrasi bagi kantin-kantin yang akan masuk ke wilayah HPK IKN.

Sebagai salah satu syarat memperoleh registrasi, maka kantin tersebut harus memiliki tenaga yang tersertifikasi pelatihan penjamah makanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com