Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/03/2024, 06:35 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

NUSANTARA, KOMPAS.com - Ombudsman Republik Indonesia memperkirakan Ibu Kota Nusantara (IKN) tak akan menjadi seperti Kota Jakarta.

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih mengatakan, Jakarta merupakan kota multifungsi yang melayani administrasi publik hingga pusat ekonomi dan bisnis.

"Dengan adanya ibu kota baru, apakah nanti akan menjadi kota yang multifungsi seperti Jakarta? Saya kira tidak," ucap Najih dalam Sosialisasi Kesiapan Pemindahan Ibu Kota Negara di Kantor Ombudsman Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Najih berharap IKN nantinya menjadi kota pelayanan pemerintahan yang cerdas, cepat, efektif, dan efisien.

"Yang tentu akan mengubah lanskap penyelenggaraan pelayanan publik di Indonesia," lanjut Najih.

Sementara Kota Jakarta yang sudah tidak lagi menjadi ibu kota akan menjadi pusat kegiatan bisnis internasional dan perdagangan.

Baca juga: Sekali Lagi, Universitas Top Dunia yang Masuk di IKN Tidak Bangun Kampus

"Akan membuat kegiatan-kegiatan ekonomi, bisnis, dan mobilitasnya lebih bagus dan tersebar," tutur Najih.

Di sisi lain, Najih mengatakan bahwa pemindahan ibu kota negara tidak dilakukan secara mendadak dan hal ini merupakan wujud dari semangat anti-kolonialisme.

"Ibu kota yang semula dibentuk yaitu Jakarta sebagai peninggalan kolonial diharapkan untuk semakin nyata kemerdekaan kita, maka kita harus punya ibu kota yang dibangun oleh bangsa sendiri melalui IKN," tuntasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com