Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Lembaga Independen Amerika Mengaku Belum Pernah Melihat Infrastruktur Semasif IKN

Kompas.com - 04/05/2024, 11:23 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

NUSANTARA, KOMPAS.com - Direktur United States Trade and Development Agency (USTDA) Enoh T Ebong mengaku selama karirnya di bidang pengembangan infrastruktur, belum melihat pekerjaan yang luar biasa masif seperti Ibu Kota Nusantara (IKN).

Ebong menyampaikan hal itu saat menerima delegasi Otorita IKN (OIKN) dalam Business and Investement Roundtable Forum di Los Angeles, Kamis (2/5/2024).

"Pembangunan IKN merupakan pekerjaan yang luar biasa yang belum pernah saya lihat sebelumnya selama 20 tahun karir saya pada bidang pengembangan infrastruktur. IKN dapat melakukannya dengan kerja dan dedikasi yang baik," ujar Ebong.

Baca juga: Mengintip Apartemen ASN di IKN, Modern, Luas, dan Fully Furnished

Dia pun berterima kasih dan mendukung pembangunan IKN, serta kerja keras semua pihak sehingga kemitraan dengan OIKN dapat diwujudkan dengan sangat baik melalui penandantangan hibah.

"Hal ini menjadi simbol kerja sama yang kuat di antara kedua pemerintahan," cetus Ebong.

Sekadar diketahui, USTDA merupakan lembaga independen untuk memajukan pembangunan ekonomi dan kepentingan komersial Amerika Serikat di negara-negara berkembang.

“Forum ini dapat mendukung keberhasilan pembangunan IKN, memfasilitasi pertukaran pengalaman dan best practice dalam pembangunan kota cerdas, serta membuka peluang kerjasama dalam perencanaan dan implementasi,” tutur Ebong.

Baca juga: IKN, Pemicu Kredit Konstruksi Jadi Tiga Terbesar di Kaltim

Adapun kerja sama antara OIKN dan USTDA berupa hibah sebesar 2,49 juta dolar AS, akan digunakan untuk mendanai bantuan teknis terkait usulan penerapan teknologi dan solusi kota cerdas di IKN.

OIKN dan USTDA juga sedang dalam proses diskusi lanjutan untuk mempersiapkan kerjasama hibah bagi pilot project pembangunan command center tahap kedua.

Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital dari OIKN Mohammed Ali Berawi mengapresiasi dukungan pemerintah Amerika Serikat dalam membangun IKN sebagai kota cerdas.

Menurutnya, pembangunan IKN merupakan kesempatan langka dalam melakukan pemindahan ibu iota di dunia.

Baca juga: Karena IKN, Seat Penerbangan ke Balikpapan Susah Didapat

"Kami mengundang kolaborasi internasional untuk menjadi bagian dalam pembangunan kota global yang modern dan berkelanjutan. Kami menghargai dukungan hibah USTDA untuk memfasilitasi kolaborasi antara kedua negara di IKN," tegas Ali.

Konsul Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles Purnomo A Chandra, yang menyaksikan penandatanganan perjanjian ini, menyatakan dukungannya terhadap kerjasama perusahaan dan investor AS dengan OIKN.

“Melalui forum ini, kami mendorong partisipasi para perusahaan dan investor di Amerika untuk turut menjadi bagian pembangunan IKN,” kata Purnomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com