Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapi Video "Bule Ngoceh" Ibukota Koruptor Nepotisme, Satgas: Bukan di IKN

Kompas.com - 14/06/2024, 19:03 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Viral video warga negara asing (WNA) yang menyebut Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai Ibukota Koruptor Nepotisme.

Video tersebut merupakan unggahan ulang dari akun TikTok @bule_ngoceh. Namun, pada Jumat (14/6/2024), video tersebut telah dihapus.

Di dalam videonya, WNA tersebut terlihat berada di tanah lapang di tengah perbukitan dengan peralatan dan material konstruksi seperti pipa dan besi.

Menanggapi hal ini, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan bahwa video viral itu bukan diambil di IKN.

"Enggak, itu bukan di IKN. Saya lihat videonya, saya rasa enggak ada itu tempatnya," ucap Danis saat ditemui di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jakarta, Jumat (14/6/2024).

Perkiraan ini juga diperkuat lewat aturan tidak sembarang orang mendapatkan akses masuk ke IKN.

Baca juga: Pemerintah Buka Suara Soal Temuan BPK untuk Proyek IKN

Pasalnya, IKN yang masih dalam tahap pembangunan itu setiap hari dikunjungi oleh kendaraan berat, sehingga berbahaya bila dibuka untuk umum.

"Lebih kepada safety concern. Kedua supaya yang bekerja tidak terlalu terganggu kalau banyak yang datang," tegas Danis.

Sementara WNA terkait melalui video terbarunya menyampaikan permintaan maaf atas videonya. Ia mengaku videonya soal IKN merupakan sebuah parodi hasil khayalannya.

"(Video) ini merupakan khayalan saya dan parodi," ujarnya, dilansir dari video @bule_ngoceh, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com