NUSANTARA, KOMPAS.com - Salah satu dari total 12 tower apartemen yang akan tuntas pembangunannya pada Juli 2024 adalah apartemen khusus Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Pasukan yang bertugas melaksanakan pengamanan setiap saat Presiden dan Wakil Presiden, serta keluarga dan tamu negara yang setara dengan Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan serta tugas protokoler kenegaraan, ini ditempatkan di Persil 1.HK.201.01, Hankam Precinct.
Baca juga: Akhir Mei, Jokowi Resmikan Groundbreaking Sekolah Al Azhar Summarecon IKN
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menuturkan, seperti apartemen lainnya untuk ASN, apartemen Paspampres ini dirancang mengikuti acuan konsep smart city, yakni smart building.
"Konsep bangunan cerdas ini juga diadopsi bangunan lainnya di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) seperti Kantor Presiden, Istana Negara, dan hunian ASN. Saya minta Dirjektur Jenderal (Dirjen) Perumahan harus ada unsur smart-nya," tutur Basuki kepada Kompas.com.
Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto menambahkan, komponen smart building yang dikemas dalam panel smart home system yang bisa diakses melalui gawai pintar, dimulai dari smart door lock (pintu utama) yang memerlukan personal identification number (PIN).
Baca juga: Menembus Terowongan Multi Utilitas IKN, Rapi dan Dilapisi Epoksi
Selain PIN, juga penghuni bisa membuka pintu ini dengan tapping kartu secara on/off yang memudahkan akses masuk-keluar unit apartemen.
Teknologi bangunan pintar berbasis aplikasi ini juga bisa menggerakkan kipas angin, menyalakan dan mematikan lampu, CCTV, televisi, dan pengatur udara (AC), secara otomatis.
Menurut Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga, kecanggihan bangunan hunian ini tak sebatas pada hardware, melainkan juga ada smart management system.
Baca juga: Presiden Berkantor di IKN Juli 2024, Smart Defense System Diterapkan
Mereka yang mengelola dan mengatur siapa saja yang tinggal di sini, kewajiban membayar air, listrik, gas, sampah, dan lain-lain.
"Penggunaannya bisa diketahui secara digital dari pembacaan meteran. Demikian halnya dengan pengelolaan fasilitas fasiltas lingkungan, semua diintegrasikan dalam satu superapps," tutur danis.
Apartemen Paspampres ini dirancang sebanyak 9 tower dengan ketinggian bangunan 12 lantai di atas persil seluas 15,1 hektar.
Baca juga: 14 Juli, Lapangan, Ruang Ganti, dan Dormitory PSSI Training Center di IKN Jadi
Masing-masing tower berisi 60 unit. Dengan demikian total terdapat 540 unit dengan kapasitas sebanyak 2.160 jiwa dengan asumsi per unit diisi 4 orang (Kamar Utama 2 orang, 2 Kamar Anak 2 orang).