Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/03/2024, 13:08 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

NUSANTARA, KOMPAS.com - Seluruh transaksi untuk aktivitas sehari-hari di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dibuat cashless atau tanpa uang tunai.

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menegaskan hal itu saat menjawab Kompas.com, usai membersamai Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya selama dua hari Kamis (29/2/2024) dan Jumat (1/3/2024).

"IKN menuju arah digital society. Mengarah ke cashless," ujarnya.

Untuk mendukung visi tersebut, OIKN akan memberikan literasi keuangan digital kepada para pihak yang terlibat, khususnya pelaku usaha ritel dan UMKM.

Baca juga: Mei 2024 Groundbreaking Ke-6 IKN, Fokus Sektor Pendidikan

Literasi keuangan digital ini, menurut Bambang, termasuk bagaimana harus berhadapan dengan isu-isu seperti pinjaman online (pinjol), dan lain-lain.

Kerja sama dengan institusi perbankan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan juga Bank Indonesia (BI) pun terus berjalan berkesinambungan.

Sebelumnya, selama dua hari berturut-turut dilakukan prosesi peletakan batu pertama atau groundbreaking sektor keuangan dan perbankan.

Pada Kamis (29/2/2024) dimulai pembangunan Kantor Cabang Mandiri Digital Services, Gedung BNI, BRI International Microfinance Center, dan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pembangunan gedung OJK.

Baca juga: Dari Dua Hari Groundbreaking, Investasi di IKN Tembus Rp 2,1 Triliun

Kemudian pada Jumat (1/3/2024) dimulai pembangunan Command Center Tahap I IKN, Telkom Smart Office, Kantor Bank Kaltimtara, dan Gedung BPJS.

Khusus sektor perbankan, dan keuangan, dikonsentrasikan di area Mini Financial Center IKN.

Ini menjadi langkah bersama komitmen perbankan untuk berperan aktif dalam mendukung kemajuan pembangunan Nusantara menciptakan inklusi keuangan yang bisa diakses semua orang.

"Kami harapkan ini menjadi titik awal terbentuknya ekosistem perbankan yang tidak hanya efisien, namun juga ramah lingkungan dan modern," tuntas Bambang.

Dari dua hari kegiatan groundbreaking ini, realisasi investasi yang tercatat oleh OIKN senilai Rp 2,1 triliun.

Angka ini menggenapi total akumulasi investasi sepanjang September 2023 hingga Februari 2024 sebesar Rp 50 triliun.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com