BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Burung Garuda Raksasa itu tampak berdiri megah di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN).
Bangunan yang paling menonjol secara visual dengan bilah-bilah sebagai selubung tersebut merupakan Istana Presiden yang dirancang maestro patung Indonesia Nyoman Nuarta.
Bilah-bilah terpasang itu membentuk kepak sayap Burung Garuda yang siap menyongsong Visi Indonesia Emas 2045.
Kepada Kompas.com, Nyoman Nuarta mengatakan, hasil pekerjaan struktur dan pemasangan bilah Istana Presiden ini sesuai dengan desain.
Baca juga: Bocoran Proyek Botanical Garden Garapan Djarum dan Wings di IKN
"Karena saya sendiri yang merancang, dan mengerjakannya. Tentu sesuai dengan desainnya," ujar Nyoman, Sabtu (24/2/2024).
Kemudian dirakit di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dan selanjutnya dipasang di lokasi proyek.
Baca juga: 89 Paket Proyek Infrastruktur IKN Berjalan, Telan Rp 68,57 Triliun
Pengiriman perdana bilah-bilah selubung Burung Garuda ini dilakukan pada 30 Agustus 2023, sekaligus menjadi momen bersejarah bagi NuArt dan momen penting bagi Indonesia.
Bilah-bilang selubung Burung Garuda yang terbuat dari baja anti korosi produksi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk ini meliputi 465 modul, dengan 10 bilah setiap modulnya.
Jika tidak ada kendala, total seluruh 4.650 bilah tersebut dapat diselesaikan pada bulan Maret 2024.
Nyoman menggambarkan bahwa Istana Presiden ini adalah Istana Rakyat. Untuk itu, dia mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama bergotong royong membangunnya.
Baca juga: TNI AD Turunkan 1.500 hingga 2.000 Personel Dukung HUT ke-79 RI di IKN
Ajakan ini juga disampaikannya kepada publik melalui akun resmi media sosialnya. Dan Nyoman sangat berterima kasih atas beribu kebaikan yang diterimanya dari Ibu Pertiwi.
"Mari kita resapi bahwa Tuhan telah menganugerahkan alam dan negeri terindah di dunia ini kepada kita. Sekarang pertanyaannya, sudahkah kita sebagai manusia Indonesia turut berperan mempercantik negeri ini?," ungkapnya.